Juara bertahan Lewis Hamilton menuju GP
China dengan optimisme tersendiri kendatipun belum meraih satu
kemenangan pun dari dua seri sejauh ini.
Pebalap Mercedes itu mengawali musim ini dengan finis kedua di Australia, yang dilanjutkan dengan podium ketiga di Bahrain. Pada saat yang sama Nico Rosberg, rekan setimnya, memenangi kedua balapan tersebut.
Hasil-hasil tersebut membuat Rosberg sudah meraih lima kemenangan berturut-turut sejak akhir musim lalu, sementara Hamilton justru belum pernah lagi naik podium teratas sejak kemenangan pengunci gelar di GP AS 2015.
Pun begitu, Hamilton tetap merasa percaya diri. Selain karena menilai hasil yang ia dapat di dua seri awal tidaklah terlalu buruk mengingat situasi dan kondisinya, GP China pada akhir pekan pun acapkali memberinya hasil bagus di masa lalu.
"Sekarang kami menuju China untuk pertarungan berikutnya. Ini merupakan sebuah sirkuit yang sudah amat bagus buat saya, dengan lima pole dan empat kemenangan, jadi semoga saja balapan ini bisa jadi titik balik," ucap Hamilton di Crash.net.
"Ini bukan start mulus buat saya, jadi bisa berada pada posisi kejuaraan saat ini saja saya sebenarnya sudah cukup positif. Jika Anda melewati dua balapan buruk dan masih bisa dapat dua podium, tentu itu bagus.
"Sudah pasti saya sudah pernah bangkit dari yang lebih buruk," sebutnya.
Hamilton merupakan pemenang paling sering di Sirkuit Internasional Shanghai sejauh ini setelah empat kali naik podium teratas (2008, 2011, 2014, 2015). Saat ini driver berusia 31 tahun itu duduk di posisi dua klasemen dengan tertinggal 17 poin dari Rosberg.
Pebalap Mercedes itu mengawali musim ini dengan finis kedua di Australia, yang dilanjutkan dengan podium ketiga di Bahrain. Pada saat yang sama Nico Rosberg, rekan setimnya, memenangi kedua balapan tersebut.
Hasil-hasil tersebut membuat Rosberg sudah meraih lima kemenangan berturut-turut sejak akhir musim lalu, sementara Hamilton justru belum pernah lagi naik podium teratas sejak kemenangan pengunci gelar di GP AS 2015.
Pun begitu, Hamilton tetap merasa percaya diri. Selain karena menilai hasil yang ia dapat di dua seri awal tidaklah terlalu buruk mengingat situasi dan kondisinya, GP China pada akhir pekan pun acapkali memberinya hasil bagus di masa lalu.
"Sekarang kami menuju China untuk pertarungan berikutnya. Ini merupakan sebuah sirkuit yang sudah amat bagus buat saya, dengan lima pole dan empat kemenangan, jadi semoga saja balapan ini bisa jadi titik balik," ucap Hamilton di Crash.net.
"Ini bukan start mulus buat saya, jadi bisa berada pada posisi kejuaraan saat ini saja saya sebenarnya sudah cukup positif. Jika Anda melewati dua balapan buruk dan masih bisa dapat dua podium, tentu itu bagus.
"Sudah pasti saya sudah pernah bangkit dari yang lebih buruk," sebutnya.
Hamilton merupakan pemenang paling sering di Sirkuit Internasional Shanghai sejauh ini setelah empat kali naik podium teratas (2008, 2011, 2014, 2015). Saat ini driver berusia 31 tahun itu duduk di posisi dua klasemen dengan tertinggal 17 poin dari Rosberg.
Sumber : http://sport.detik.com/read/2016/04/12/063253/3185443/80/tekad-hamilton-raih-kemenangan-pertama-musim-ini
ARTIKEL TERKAIT:
