Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane merayakan
keberhasilannya sebagai pelatih usai kemenangan 3-0 Los Blancos atas Wolfsburg
pada leg kedua perempat final Liga Champions di Bernabeu, Rabu (13/4/2016).
Bagi Zizou, panggilannya, kemenangan itu menjadi malam terindahnya sebagai
pelatih.
Bagaimana
tidak, kemenangan itu mengantarkan Madrid ke semifinal Liga Champions. Padahal
sebelumnya, Madrid harus mengejar defisit dua gol dari Wolfsburg yang menang di
leg pertama.
"Kami membuat laga ini jadi mudah karena kami cetak tiga gol, tapi sebenarnya ini tidak mudah sama sekali," ujar Zidane seperti dikutip sport.
"Kami membuat laga ini jadi mudah karena kami cetak tiga gol, tapi sebenarnya ini tidak mudah sama sekali," ujar Zidane seperti dikutip sport.
"Semuanya
luar biasa saat kami sudah unggul 2-0 di babak pertama. Pemain tampil luar
biasa, jadi ini malam terindah saya sebagai pelatih, sejauh ini," ucapnya,
menambahkan.
Zinedine Zidane kembangkan senyum
usai Real Madrid menang lawan Wolfsburg (Sergio Perez/Reuters)
Zidane
mengatakan, lebih sulit kala menjadi pelatih ketika menghadapi situasi
tertinggal ketimbang semasa menjadi pemain.
"Saya lewati masa-masa menjadi pemain, saya tahu bagaimana rasanya.
Sekarang saya jadi pelatih, sesuatu yang lebih sulit," ujarnya.
"Saya tak boleh khawatirkan apa yang mungkin terjadi. Saya harus fokus dengan apa yang kami lakukan. Kami harus tenang saat hal seperti ini terjadi, kami tak boleh lupa diri," ucapnya.
ARTIKEL TERKAIT: